Kita Berbeda
Seseorang pernah berkata kepadaku
"Perbedaan tak akan mungkin bisa menyatu"
Walaupun kita sama-sama tahu
Tuhan memanglah satu
Akankah kita menyalahkan perasaan ini?
Atau bahkan waktu yang kala itu datang menghampiri?
Semua itu hanya semata sebuah asumsi
Yang kala itu otak sedang tidak sejalan dengan hati
Beribu-ribu kata yang terucap dari lisan
Bak butir pasir yang ada di bibir lautan
Melalui setiap doa yang dipanjatkan
Karena hanya Dia Yang Maha Mendengarkan
Sujud adalah caraku untuk menyampaikan aamiin ku
Dan genggaman tanganmu adalah caramu menyampaikan aamiin mu
Akankah takdir mendengarkan aamiin kita?
Kuharap jawabannya adalah iya
Karena jawaban itu adalah suatu kebahagiaan
Bagi ketulusan dua insan yang sedang berangan-angan
Ibarat bumi yang disinari matahari dari luar angkasa
Dan bulan yang muncul menjadi penerang dikala gelap gulita
Hingga saat dua iman yang berbeda
Mengharapkan aamiin mereka selalu berjalan bersama
Komentar
Posting Komentar